Instalasi dan Konfigurasi File Server Samba

Apa Itu File Server?

File server adalah sebuah komputer atau perangkat keras yang menyimpan dan menyediakan akses ke file atau dokumen dari beberapa komputer dalam jaringan. File server biasanya digunakan dalam lingkungan bisnis atau organisasi di mana beberapa pengguna membutuhkan akses ke file yang sama.


Konfigurasi File Server Debian 8 dengan Samba


1. Konfigurasi IP Address Debian

Memberikan IP Address pada debian dengan perintah 
nano /etc/network/interfaces 



Setelah itu restart network dengan perintah 
/etc/init.d/networking restart



Cek terlebih dahulu apakah sudah tersimpan konfigurasi IP address debian tadi dengan mengetikkan perintah ifconfig




2. Instalasi Paket Samba

Sebelum menginstall paket pada debian kita pastikan terlebih dahulu apakah DVD 2 sudah masuk ke dalam debian dengan perintah :
nano /etc/apt/sources.list



Jika DVD 2 belum masuk gunakan perintah apt-cdrom add kemudian tambahkan DVD 2.


Lalu cek lagi dengan perintah nano /etc/apt-sources.list apakah DVD 2 nya sudah masuk atau belum, jika belum dapat ulangi apt-cdrom add dan menggunakan DVD 3.

Install paket Samba server dengan perintah :
  apt-get install samba



 Setelah itu konfigurasi file smb.conf menggunakan perintah :

  nano /etc/samba/smb.conf

    Scroll sampai baris paling bawah lalu tambahkan seperti contoh berikut :

Kemudian tambah user baru untuk mengakses samba server

  useradd [ nama user ]


    Dan untuk memberikan passwordnya menggunakan perintah :

  smbpasswd a- [ nama user ]



Restart service samba server dengan perintah :
/etc/init.d/samba restart



Mengakses File Server Menggunakan File Explorer 

Salah satu cara mengakses file server ini secara simple yaitu menggunakan file explorer, berikut langkah-langkahnya :


1. Tekan Windows + R untuk membuka program Run.


2. Ketikkan alamat IP dari debian tadi, disini saya menggunakan IP debiannya 192.168.17.100, setelah itu tekan enter atau klik ok.


3. Jika sudah tampil seperti ini konfigurasi sudah berhasil dilakukan. File yang dibuat juga dapat diberikan password untuk mengaksesnya. 


Demikian langkah-langkah konfigurasi File Server Samba ini, saya mohon maaf bila ada kata-kata yang kurang dapat dimengerti ataupun kesalahan dalam menjelaskan, jika ada kesalahan kamu dapat mengoreksi ataupun bertanya pada komentar. Sekian terimakasih!






Posting Komentar

Post a Comment (0)

Lebih baru Lebih lama

Copyright © Athiyyah Dzatil Izzah | 2023